KEFAMENANU NEWS,– Wakil Bupati Timor Tengah Utara (TTU), Kamillus Elu, S.H., secara resmi membuka kegiatan Festival Industri Kecil Menengah (IKM) Zona Timor yang berlangsung di Lapangan Taman Kota Kefamenanu, Kamis (30/10/2025).
Kegiatan yang diprakarsai Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) ini akan dilaksanakan selama tiga hari, mulai tanggal 30 Oktober hingga 1 November 2025. Inivasi ini sebagai bagian dari upaya Pemerintah Provinsi NTT untuk mendorong transformasi ekonomi berbasis potensi lokal.

Acara pembukaan dihadiri oleh sejumlah pejabat dari Pemerintah Provinsi dan Kabupaten TTU, antara lain Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi NTT, Zet Sony Libing, Kabid SSPI Disperindag NTT, Nixon Balukh, Plt. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten TTU, Quido Kolo, Kadis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten TTU, Robertus Nahas, Kepala Dinas Kominfotik Kabupaten TTU, Kristoforus Ukat, Kepala Badan Perbatasan Kabupaten TTU, Kristoforus Abi, serta para tokoh adat, pelaku IKM, dan tamu undangan lainnya.
Kedatangan Wakil Bupati TTU bersama rombongan disambut secara adat melalui tarian, takanab, dan pengalungan selendang khas Timor. Acara pembukaan diisi dengan penampilan model cilik yang memperkenalkan produk lokal, hiburan band lokal, serta peninjauan stand pameran IKM oleh Wakil Bupati.

Dalam sambutannya mewakili Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena, Wakil Bupati TTU, Kamillus Elu, S.H., menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkolaborasi menyukseskan kegiatan ini, mulai dari pemerintah daerah, pelaku IKM, lembaga perbankan, aparat keamanan, insan pers, hingga komunitas masyarakat.
“Dukungan dan kehadiran semua pihak merupakan bukti bahwa membangun NTT membutuhkan kolaborasi lintas sektor dan lintas generasi,” ungkap Wakil Bupati.

Wabup Kamillus menjelaskan bahwa Festival IKM Zona Timor ini merupakan wadah promosi dan komunikasi bisnis yang mempertemukan pelaku IKM dengan pembeli, mitra usaha, serta investor, baik dari dalam maupun luar daerah.
Lebih lanjut dijelaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar pameran produk, tetapi merupakan implementasi program Dasa Cita Pemerintah Provinsi NTT, yang mendorong pemanfaatan sumber daya lokal untuk terhubung ke pasar yang lebih luas secara modern dan berkelanjutan.
Berbagai produk unggulan daerah seperti kopi, tenun ikat, madu, hasil perikanan, serta aneka pangan olahan turut dipamerkan setelah melalui proses kurasi oleh panitia.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati juga menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi NTT akan menghadirkan NTT Mart di Kabupaten TTU sebagai platform pemasaran modern bagi produk IKM lokal, serta mempersiapkan Dapur Flobamorata sebagai pusat produksi dan distribusi olahan pangan lokal yang sehat, bergizi, dan bernilai tambah tinggi.
“Semangat dari ladang dan laut ke pasar harus diwujudkan melalui kolaborasi. Pemerintah Provinsi bersama Pemerintah Kabupaten akan terus berkomitmen mendukung peningkatan kualitas produk, legalitas usaha, dukungan peralatan, permodalan, dan perluasan akses pasar bagi pelaku IKM,” jelas Wabup.

Di akhir sambutannya, Wabup Kamilus berharap agar kegiatan Festival IKM Zona Timor dapat menjadi momentum kebangkitan IKM di wilayah Nusa Tenggara Timur, khususnya di Kabupaten TTU.
“IKM adalah tulang punggung ekonomi daerah. Ketika IKM tumbuh, maka ekonomi lokal bergerak dan kesejahteraan masyarakat meningkat. Semoga kegiatan ini memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan menjadi motor penggerak ekonomi daerah,” pungkasnya.
Penulis : Apson Benu
Editor   : Kristo Ukat
 
				
 
		 
		 
		