LINTAS BIINMAFFO,- Bupati TTU, Yosep Falentinus Delasalle Kebo, S.IP.,M.A, menerima kunjungan sejumlah wisatawan asal Belanda yang telah mengunjungi Kabupaten TTU, Minggu (23/3/2025).
Delapan orang wisatawan asal Belanda tersebut awalnya melakukan perjalanan darat selama sepekan dari Kota Kupang, ibu kota Provinsi NTT menuju Oecusse, RDTL. Mereka kemudian melakukan perjalanan wisata pulang melalui jalur darat menuju Kota Kefamenanu, sambil menikmati panorama alam pegunungan nan sejuk dan pantai di Wini, Kecamatan Insana Utara, Kabupaten TTU.

Para turis asal negeri kincir angin ini sempat menyambangi rumah jabatan Bupati TTU di Jln. Basuki Rahmat, Kelurahan Benpasi, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten TTU pada hari Minggu (23/3/2025) malam untuk berdiskusi bersama bupati Falen Kebo dan keluarga.
Selanjutnya, pada Senin (24/3/2025) pagi, delapan orang wisatawan Belanda yang dipandu Mr. Ibrahim ini menyambangi kantor bupati TTU hingga disambut penuh ramah kemudian bersalaman dengan Bupati TTU, Yosep Falentinus Delasalle Kebo, S.IP.,M.A, dan Wakil Bupati TTU, Kamillus Elu,S.H.
Mr. Ibrahim dan beberapa turis yang berdiskusi langsung dengan Bupati dan Wakil Bupati TTU di depan teras kantor bupati mengaku sangat menikmati suasana dan perjalanan wisata selama di Kota Kefamenanu.
Saat diwawancarai langsung media ini, Mr Ibrahim mengaku kagum dengan keindahan alam bumi Biinmaffo, khususnya panorama alam pegunungan dan pantai di Kecamatan Insana Utara, Kabupaten TTU.

“Beautiful place and we meet many good people. We have enjoyed in Kefamenanu very much,”jelas Mr. Ibrahim saat diwawancarai media ini.
Pada kesempatan tersebut, dalam suasana diskusi menggunakan bahasa Inggris fasih, Bupati Falen Kebo mengharapkan kedatangan kembali bersama rekan wisatawan lain untuk menikmati keindahan alam di Bumi Biinmaffo. “Please send the information about Kefamenanu to your people and I hope in the next time you can came to Kefamenanu again,” jelas Bupati Falen Kebo disambut baik para turis. Mereka kemudian difasilitasi untuk pulang kembali ke Kota Kupang menggunakan kendaraan roda empat.
Penulis : Apson Benu
Editor : Kristo Ukat