KEFAMENANU NEWS,- Kamillus Elu, SH, Wakil Bupati Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), menghadiri hari kedua Workshop Manajemen Administrasi bagi kepala sekolah SD dan SMP se-Kabupaten TTU, Selasa (9/12/2025), di Aula Hotel Frawijaya. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Timor Tengah Utara (P dan K) dan berlangsung selama tiga hari, dari 8 sampai 10 Desember 2025.
Dalam kesempatan tersebut, Wabup Kamillus mengatakan bahwa kehadirannya dimaksudkan untuk bertatap muka langsung dengan para kepala sekolah yang tersebar di seluruh TTU dan jarang berjumpa secara bersamaan sehingga ia bisa mengenal mereka satu per satu sekaligus memberi penguatan.
Menurutnya, kepala sekolah memiliki peranan penting dalam memajukan pendidikan di kabupaten, meskipun banyak sekolah dan tenaga pendidikan bekerja dalam kondisi terbatas.
“Para kepala sekolah ini tersebar di seluruh kabupaten TTU, jarang bertemu mereka dan saya juga tidak kenal mereka satu persatu. Sehingga saya meminta waktu kepala-kepala Dinas untuk bertemu dengan para kepala sekolah saling mengenal sekaligus memberikan penguatan kepada mereka,” katanya setelah kegiatan.
Wabup menekankan bahwa keberhasilan pendidikan di masa depan sangat bergantung pada sumber daya manusia (SDM) yaitu guru dan kepala sekolah serta dukungan sarana dan prasarana yang memadai. Ia meminta agar para kepala sekolah terus memperkuat upaya pendidikan walaupun menghadapi keterbatasan.
Selain itu, sebagai bagian dari arah kebijakan dan semangat meningkatkan literasi, numerasi, dan pendidikan karakter sebagaimana tertera dalam instruksi kabupaten, Wabup Kamillus memberi dua pesan konkret kepada kepala sekolah.
Pertama : Setiap anak siswa minimal “satu pohon wajib ditanam” sebagai bagian dari penanaman nilai cinta lingkungan.
Kedua : Kepala sekolah dan guru diharapkan masuk lebih pagi, dan menyambut siswa di pintu gerbang sekolah sebagai bentuk perhatian, kehangatan, dan membangun kedisiplinan sejak awal.
Wakil Bupati TTU saat menyampaikan sambutan dan arahan dalam kegiatan tersebut, Selasa (9/12/2025). Foto : Erens/Ajudan Wakil Bupati TTU
Rencana lain yang disampaikan adalah menetapkan satu hari khusus untuk seluruh siswa berkumpul dan makan siang bersama dengan bekal dari rumah. Tujuannya, untuk memupuk kebersamaan, persaudaraan dan nilai berbagi antar teman serta membangun karakter saling peduli sejak usia dini.
Wabup menggambarkan inisiatif itu sebagai sebuah “media belajar” untuk membentuk karakter anak-anak, seperti merawat pohon agar tumbuh dan berbuah.
Ia berharap, lewat workshop dan penguatan moral-administratif ini, serta dukungan program pemerintah daerah, pendidikan di Kabupaten TTU dapat semakin kuat sehingga generasi mendatang bisa tumbuh dengan baik dan siap menghadapi masa depan.
Penulis : Lius Salu
Editor : Kristo Ukat
