Bupati TTU Hadiri Wisuda Unimor Angkatan XXXI

KEFAMENANU NEWS – Bupati TTU, Yosep Falentinus Delasalle Kebo, S.IP, MA menghadiri acara Wisuda Sarjana ke XXXI Universitas Timor, Rabu (18/6/2025).

Bupati TTU saat memberikan sambutan mengatakan, atas nama masyarakat dan pemerintah Kabupaten Timor Tengah Utara, menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh Civitas Akademika Universitas Timor, khususnya kepada Rektor, para Dosen, serta seluruh Mahasiswa yang telah mengukir prestasi dan dedikasi dalam dunia pendidikan.

Ucapan terima kasih yang tulus juga kepada para Wisudawan dan Wisudawati Angkatan
XXXI atas kerja keras, ketekunan, dan semangat juangnya hingga mencapai titik ini.

Kegiatan ini diselenggarakan Aula Gereja St. Theresia Kefamenanu, Rabu (18/6/2025).

Dijelaskan, Wisudawan dan Wisudawati bukan hanya dinyatakan lulus sebagai sarjana, tetapi juga diakui sebagai manusia pembelajar yang telah menyelesaikan satu fase penting dalam hidupnya. Wisuda bukanlah garis akhir, melainkan permulaan dari pengabdian, perjuangan, dan tanggung jawab yang lebih besar bagi keluarga, bangsa, dan kemanusiaan.

Semoga ilmu yang diperoleh menjadi cahaya pengabdian bagi masyarakat, bangsa, dan negara, khususnya untuk kemajuan wilayah perbatasan yang kita cintai,” jelas Bupati Falent Kebo saat memberikan sambutan Wisuda Unimor tahun 2025 di Aula Sta. Theresia Kefamenanu.

Lebih lanjut bupati periode 2025-2030 ini menjelaskan, Universitas Timor adalah mercusuar ilmu pengetahuan di tapal batas negeri. la bukan sekadar lembaga pendidikan, melainkan simbol harapan dan kebangkitan masyarakat perbatasan. “Di tempat inilah, semangat nasionalisme, intelektualitas, dan kearifan lokal menyatu membentuk karakter pemimpin masa depan,” pungkasnya.

Paral wisudawan dan wisudawati saat menyimak arahan dari Bupati TTU, Rabu (18/6/2025).

Kepada Para Wisudawan dan Wisudawati, Bupati Falent Kebo menyampaikan bahwa gelar sarjana yang disandang adalah buah dari ketekunan, kerja keras, dan ketulusan dalam menempuh pendidikan. Namun ingatlah, masyarakat tidak hanya membutuhkan gelar, tetapi juga integritas, kejujuran, dan kemampuan untuk menghadirkan solusi nyata atas persoalan kehidupan.

Bangsa kita menghadapi tantangan besar: perubahan iklim, disrupsi teknologi, ketimpangan sosial, serta tuntutan pembangunan berkelanjutan. Oleh karena itu, kalian dipanggil bukan untuk menjadi pencari kerja semata, melainkan pencipta kerja, agen perubahan, dan penjaga nilai-nilai luhur kebangsaan,” jelasnya

Sebagai Bupati Timor Tengah Utara, saya mengajak para wisudawan untuk tidak melupakan tanah kelahiran. “Bangunlah desa dengan ilmu, warnailah kampung halaman dengan inovasi, dan kembalilah sebagai cahaya yang menerangi jalan masa depan daerah kita tercinta,” pungkasnya.

Saya juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh dosen, tenaga kependidikan, dan keluarga besar UNIMOR atas dedikasi dan komitmen membentuk generasi intelektual yang berkarakter. Terima kasih pula kepada para orangtua yang telah berjuang mengantar anak-anaknya sampai pada hari bahagia ini,” ujar Bupati TTU ini.

Hari ini kalian menapaki puncak awal dari gunung pengabdian. Wisuda bukan garis akhir, melainkan titik tolak peradaban. Ilmu yang kalian raih adalah lentera, namun cahaya sejatinya terbit dari kebijaksanaan dalam tindakan. Teruslah melangkah dengan rendah hati, karena sejatinya, manusia agung adalah ia yang belajar tanpa henti dan berbagi tanpa pamrih. Langkahkan kaki kalian dengan yakin dan jagalah selalu kehormatan almamater dalam setiap langkah hidup kalian,” tutupnya.

Penulis : Apson Benu
Editor : Kristo Ukat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *