LINTAS BIINMAFFO,- Orang Muda Katolik (OMK) Paroki Hati Yesus Yang Maha Kudus Noemuti mengadakan pameran Ekonomi Kreatif yang berlangsung di Halaman Gereja Paroki Hati Yesus Yang Maha Kudus Noemuti, Kamis(06/06/2024).
Kegiatan pameran ekonomi kreatif ini merupakan kolaborasi OMK Paroki Hati Yesus Yang Maha Kudus Noemuti bersama Yayasan Kurnia Pengembangan Anak (YKPA) dan Mitra ChildFund Internasional.
Dalam pameran Ekonomi Kreatif tersebut dijajankan berbagai macam aneka kerajinan tangan dan olahan makanan tradisional.
Dalam pameran ekonomi kreatif, ada stand-stand, di dalam stand dipamerkan berbagai hasil karya dari berbagai OMK di paroki Hati Yesus Yang Maha Kudus Noemuti seperti dari kain tenun, tas tenun, bunga hias, baju motif hasil jahitan orang muda, benda-benda rohani seperti rosaria, peralatan dapur lokal, kursi dari bambu, dll.
Wakil Bupati TTU, Drs. Eusabius Binsasi saat diwawancarai setelah mengunjungi stand-stand pameran ekonomi keatif mengapresiasi kegiatan tersebut. Dirinya merasa sangat bangga atas kreatifitas dari OMK Paroki Hati Yesus Yang Maha Kudus Noemuti.
“Saya senang, bergembira bahwa ternyata anak-anak muda kreativitasnya cukup tinggi. banyak hal yang tidak kita perkirakan tetapi mereka bisa jadikan barang-barang lokal menjadi aneka macam kerajinan yang berguna dan bernilai ekonomi tinggi“, Tuturnya.
Menurutnya, pemerintah daerah tentunya memberikan apresiasi kepada anak-anak muda yang mempunyai kreativitas tinggi termasuk YKPA bersama Childfund internasional yang menggerakkan kreativitas anak-anak muda mengolah bahan lokal menjadi olahan yang bernilai ekonomi tinggi.
Pemerintah daerah juga termotivasi untuk terus mendukung hal-hal seperti ini lantaran memberikan peluang bagi kaum muda untuk mengembangkan kreativitasnya.
“Ini perlu di perbanyak BLK sehingga anak-anak muda mendapatkan tempat agar keterampilannya di bentuk dan mindsetnya juga terbuka“, imbuh mantan Dirjen Bimas Katolik tersebut.
Sementara itu, Pastor pembantu, Romo Yanuarius Uskenat menjelaskan kegiatan pameran tersebut sebagai bentuk motivasi bagi OMK untuk mengembangkan kreativitas dan juga memamerkan hasil kreativitas orang muda.
“Tentu mereka belajar banyak dari orang tua namun hal ini menjadi motivasi tersendiri supaya mereka juga merasa terdorong kreativitasnya membuat hasil hasil karya sendiri“, Ungkap Romo Yanuarius
Selain itu, juga sebagai motivasi agar kaum muda lebih mendekatkan diri dengan gereja sebab segala sesuatu yang dikerjakan untuk gereja pasti memberikan dampak balik yang baik bagi pribadi anak muda sekarang.
Penulis : Poldus Meomanu
Editor : Kristo Ukat
