18 Pejabat Eselon II Ikuti Uji Kompetensi, Bupati TTU Tekankan Prinsip “The Right Man on The Right Place”

KEFAMENANU NEWS, – Sebanyak 18 pejabat pimpinan tinggi pratama (eselon II) di lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT) dijadwalkan akan mengikuti Uji Kompetensi (Ukom) yang akan dilaksanakan pada minggu ketiga Oktober 2025.

Hal tersebut diketahui setelah adanya pertemuan langsung Bupati TTU, Yosep Falentinus Delasalle Kebo, S.IP, MA bersama Sekda TTU, Fransiskus Bait Fay,S.Pt.,M.Si, para pimpinan perangkat daerah, Staf Ahli Bupati dan para Asisten Setda TTU, bertempat di ruang rapat lantai 2 Kantor Bupati TTU, Rabu (15/10/2025).

Bupati TTU, Yosep Falentinus Delasalle Kebo, S.IP, MA, menegaskan bahwa kegiatan uji kompetensi merupakan langkah strategis Pemerintah Daerah untuk memastikan bahwa pejabat yang menduduki jabatan penting benar-benar memiliki kapasitas dan komitmen dalam menjalankan visi pembangunan daerah. “Saya berharap seluruh peserta dapat mengikuti setiap tahapan uji kompetensi dengan baik,” tegas Bupati Falen Kebo.

Bupati TTU saat menyampaikan arah dalam kegiatan tersebut, Rabu (15/10/2025). (Foto : Apson Benu)

Lebih lanjut, bupati pasangan Wakil Bupati TTU, Kamillus Elu, S.H ini menjelaskan bahwa salah satu tahapan uji kompetensi kali ini adalah pembuatan makalah langsung di tempat (on the spot) sebagai bentuk penilaian objektif terhadap kemampuan analisis, pemahaman kebijakan publik, dan kepekaan peserta terhadap isu-isu strategis pemerintahan daerah.

Salah satu yang berbeda pada uji kompetensi kali ini adalah, Bupati TTU meminta agar penulisan makalah secara langsung di tempat, ditulis tangan dan tidak dibawa pulang. Dengan begitu, hasilnya lebih obyektif dan mencerminkan kemampuan asli peserta.

Bupati Falen menambahkan bahwa hasil Ukom nantinya akan menjadi dasar dalam penataan dan penempatan pejabat struktural, sesuai dengan prinsip “The Right Man on The Right Place”. Ia menegaskan, selain kompetensi teknis dan manajerial, penilaian juga akan mencakup aspek kedisiplinan, kinerja, serta capaian program kerja di masing-masing perangkat daerah.

Kita juga menilai capaian kinerja di setiap dinas atau badan yang dipimpin, termasuk aspek kedisiplinan seperti absensi dan kehadiran selama ini,” jelasnya.

Di akhir arahannya, Bupati TTU berpesan agar seluruh peserta mempersiapkan diri secara matang, bersikap jujur, dan mengikuti seluruh proses dengan penuh tanggung jawab, demi kemajuan birokrasi di Kabupaten TTU.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BKPSDMD Kabupaten TTU, Ignasius L. Ol Sea, S.Sos, yang ditemui terpisah, menjelaskan bahwa seluruh peserta diharapkan telah mempersiapkan diri dengan baik. “Kalau bisa dalam minggu depan jangan ada pejabat yang berada di luar Kefamenanu,” pintanya.

Plt. Kepala BKPSDMD Kabupaten TTU saat menyampaikan informasi detail terkait pelaksanaan uji lompetensi yang akan diikuti oleh 18 pejabat pimpinan tinggi pratama (eselon II) di lingkungan Pemkab TTU, Rabu (15/10/2025). (Foto : Apson Benu)

Penulisan makalah kali ini dilakukan langsung di ruang kelas. Kalau sebelumnya peserta diberi waktu seminggu untuk menyelesaikan di rumah, sekarang seluruh proses dilakukan on the spot di tempat pelaksanaan,” ungkapnya.

Ignasius L. Ol Sea menjelaskan, pelaksanaan uji kompetensi ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja, kemampuan manajerial, serta integritas para pejabat, sekaligus menjadi sarana untuk menjaring figur-figur aparatur yang berkompeten dalam menerjemahkan strategi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten TTU 2025–2030.

Pelaksanaan uji kompetensi ini diharapkan dapat menghasilkan pejabat-pejabat yang berkualitas, berintegritas, dan profesional, guna mendukung terwujudnya tata kelola pemerintahan yang efektif, efisien, dan berorientasi pada pelayanan publik di Kabupaten Timor Tengah Utara.

Penulis : Apson Benu
Editor : Kristo Ukat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *