LINTAS-BIINMAFFO,- Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur, Dra. Elvira B.M Ogom Juandi menutup secara resmi program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW), di Kantor Dekranasda TTU, Senin (18/12).
Program PKW merupakan kerjasama Dekranasda Kabupaten TTU dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi dan mengusung tema “Meningkatkan Kecakapan Wirausaha Generasi Muda Dalam Pelestarian Tenun di Kabupaten Timor Tengah Utara“.
Ketua Dekranasda Kabupaten TTU, Dra. Elvira B.M Ogom Juandi mengatakan, output dari program PKW ini bahwa anak-anak mempunyai keterampilan yang luar biasa karena bisa menenun tiga jenis motif tenun di Kabupaten TTU yaitu Sotis, Futus (Ikat) dan Buna.
“Kami selalu menekankan kepada mereka (anak-anak-red) untuk memperhatikan kualitas. Dan selama 50 hari pelatihan, mereka ternyata luar biasa mampu menyelesaikan pelatihan dengan baik,” kata Elvira.
Elvira berharap, keterampilan yang didapat menjadi bahan untuk mereka bisa berwirausaha atau bisa juga bekerja di dunia industri untuk membiayai diri sendiri.
“Kami akan terus memantau juga mendorong mereka dengan memberikan benang sehingga mereka bisa tenun. Hasilnya bisa langsung mereka jual atau kami bayar jasa mereka dengan mengambil hasil tenunan mereka,”imbuhnya.
Kepada peserta, Elvira berpesan agar tidak putus asa, tetap semangat untuk belajar meningkatkan keterampilan yang dimiliki dan bisa bergabung bersama kelompok-kelompok tenun di desa masing-masing sehingga menjadi keterampilan yang membudaya bagi dirinya sendiri.
Untuk diketahui, kegiatan PKW yang dimulai tanggal 21 Oktober sampai 15 Desember 2023 diikuti sebanyak 44 peserta menghasilkan 99 tenun. Terdiri dari selendang buna sebanyak 6 lembar, sarung tenun ikat 2 lembar, sarung tenun sotis 3 lembar, selimut tenun sotis 1 lembar, selendang sedang sotis 5 lembar, selendang sedang ikat 2 lembar, selendang kecil ikat 37 lembar, selendang ikat sotis 42 lembar, selendang kecil kapas motif buna 1 lembar.
Penulis : Lius Salu
Editor : Kristo Ukat
