LINTAS-BIINMAFFO,- Wakil Bupati Timor Tengah Utara (TTU) Provinsi Nusa Tenggara Timur membuka dengan resmi Forum Koordinasi Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Kabupaten TTU Tahun 2023 bertempat di Hotel Litani Jumat (26/5/2023).
Kegiatan yang dilaksanakan mulai pukul 10.00 wita tersebut dihadiri oleh Sekretaris Perwakilan BKKBN Provinsi NTT Margaretha Imelda Rumondor, S. Sos, MM, Kepala Dinas P2KB Kabupaten TTU, Frans Xaverius Tas’au, SKM., M.Kes, Kepala Bapelitbangda TTU, Salvatore M. G. Lake, SE, Ketua TP. PKK TTU Dra. Elvira B. M. Ogom dan Kepala Dinas Kominfotik TTU Drs. Kristoforus Ukat, MM
Hadir dalam forum koordinasi tersebut perangkat daerah terkait, para kepala puskesmas dan para lurah se-kecamatan Kota Kefamenanu.
Wakil Bupati TTU, Drs. Eusabius Binsasi dalam sambutannya menjelaskan bahwa forum ini sebagai media untuk mengevaluasi dan melihat kembali persoalan yang dihadapi dalam upaya penurunan masalah stunting di Kabupaten TTU. Untuk itu, diharapkan kepada peserta dalam forum ini untuk bersama-sama
bekerja sama dalam memerangi stunting di Kabupaten TTU.
“Saya sangat mengharapkan untuk kita bisa bersinergi dan berkolaborasi secara baik serta menyusun rencana aksi yang tepat dalam mengatasi masalah stunting di Kabupaten TTU,” ujar Wabup TTU ini. Mantan Kakanwil Kemenag NTT ini melihat masalah stunting adalah masalah bersama.
“Saya melihat bahwa masalah stunting ini adalah masalah kita semua. Masalah masyarakat Kabupaten TTU yang untuk mengatasinya kita semua harus bangkit dan menyadari ini sebagai masalah kita bersama,” pungkas Wabup Eusabius. Pemerintah Kabupaten, Pemerintah Kecamatan, Pemerintah Desa serta para pihak terkait demikian kata Wabup TTU, wajib bekerjasama dan berkolaborasi untuk mengatasi stunting di Kabupaten TTU.
“Mari kita bersama-sama berkolaborasi dan bergandeng tangan untuk menurunkan angka prevalensi stunting di daerah kita ini. Siapa lagi kalau bukan kita. Kapan lagi kalau bukan sekarang. Mari kita satukan tekad untuk menyelamatkan anak-anak generasi penerus bangsa dan daerah kita tercinta” ungkapnya.
Penulis : Apson Benu
Editor : Kristo Ukat
