Dalam rangka meningkatkan kualitas penyelenggaraan statistik sektoral di lingkup Pemerintah Kabupaten TTU, Dinas Kominfotik Kab. TTU telah melaksanakan kegiatan Pembinaaan Statistik Sektoral melalui Focus Group Discussion (FGD) bagi 20 Pengelola Data dari setiap OPD dalam lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten TTU, berlangsung di Aula Rapat Hotel Litani Kefamenanu, Kamis, 10 Oktober 2024 lalu. Kegiatan tersebut bertujuan memberikan pemdampingan dalam penyusunan metadata indikator dan metadata variabel yang merupakan bagian penting dalam pengelolaan data sektoral yang akurat dan terpercaya.
Kepala Dinas Kominfotik Kabupaten TTU, Drs, Kristoforus Ukat M.Si dalam arahannya pada acara pembukaan kegiatan tersebut mengharapkan perlunya pembinaan statistik sektoral di berbagai sektor dalam mendukung perencanaan pembangunan daerah Kabupaten TTU.
“Kegiatan pembinaan sektoral ini tentunya diharapkan dapat meningkatkan kapasitas SDM pelaksana kegiatan statistik di masing-masing SKPD serta meningkatkan kualitas pengelolaan data statistik di berbagai sektor guna mendukung perencanaan pembagunan daerah,” harapnya.
Sementara itu, Kabid Persandian dan Statistik Kominfotik Kab. TTU, Guido Valadares, S.Sos dalam laporannya mengatakan, tujuan yang diharapkan dari kegiatan FGD tersebut adalah adanya persamaan persepsi dan pemahaman antar seluruh pengelola data statistik sektoral dalam menentukan standar data dan metadata yang akan disusun guna meningkatkan kapasitas SDM Pemerintah Daerah dalam meningkatkan mutu statistik daerah yang terintegrasi dalam penyusunan data dan berkualitas, akurat, relevan dan berkesinambungan sesuai kaidah satu data indonesia. Selain itu, data statistik Sektoral juga akan dijadikan rujukan bagi pemangku kepentingan untuk pengambilan keputusan dalam perencanaan pembangunan daerah.
“Dengan adanya FGD ini, diharapkan peserta dari setiap OPD dibekali dengan pengetahuan dalam mengumpulkan, menyusun, menganlisis dan menyajikan data melalui metadata statistik, sehingga data yang dihasilkan nanti lebih berkualitas, lengkap, akurat dan relevan sesuai dengan kaidah-kaidah satu data indonesia” pungkasnya.
Semantara itu, Kabid Litbang pada kantor Bapelitbanda Kab. TTU, Maria R Nenobeni, M.Si dalam pemaparannya mengatakan, pembinaan statistik sektoral merupakan bagian dari prioritas nasional untuk meningkatkan ketersediaan dan kualitas data dan informasi dalam mendukung implementasi satu data indonesia dengan mewujudkan ketersediaan data yang akurat mutakhir, terpadu dan dapat dipertanggung jawabkan sehingga dijadikan sebagai dasar perencanaan, pelaksanaan evaluasi dan pengendalian pembangunan.
“Satu data indonesia ini juga dapat mendorong keterbukaan dan transparansi data serta mendukung terciptanya perencanaan dan perumusan kebijakan pembangunan yang berbasis pada data,” jelasnya.
Pemaparan materi lainya, Analis Statistisi Muda pada Badan Pusat Statistik Kab. TTU, Riky V. Balla pada kesempatan itu lebih menekankan pada pentingnya penyediaan data statistik yang lengkap, akurat dan mutakhir dalam rangka mewujudkan sistem statistik yang andal, efektif dan efisien guna mendukukung pembangunan nasional. oleh kerenanya. Penggunaan Satu Data Indonesia sudah harus dikembangkan oleh pemerintah Daerah Kabupaten TTU melalui adannya peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM).
Kegiatan yang berlangsung sehari itu diakhiri dengan penyampaian resume pelaksanaan kegiatan FGD yakni perlunya tata kelola data yang baik dan kredibel dalam menunjang ketersediaan data menuju satu data Indonesia.
Penulis : Ferry Naat
Editor : Kristo Ukat