LINTAS BIINMAFFO,-Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan Repoblik Indonesia Tahun 2023 di Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur berlangsung khidmat dan lancar.
Bupati Timor Tengah Utara, Drs. Juandi David bertindak selalu inspektur upacara mengatakan, kemerdekaan yang telah dinikmati hingga usia yang ke-78 tahun bukan merupakan hadiah dari bangsa lain, namun merupakan hasil perjuangan para pahlawan bangsa.
“Dari para pahlawan kita belajar nilai-nilai patriotisme, nasionalisme dan keberanian,“ungkapnya membuka kata sambutan.
Menurutnya, perayaan hari kemerdekaan ini menjadi momentum yang tepat untuk menggaungkan kembali semangat tersebut karena nilai-nilai tersebutlah yang menjamin keberlanjutan kehidupan bernegara dan berbangsa dan menjadikan bangsa ini menjadi bangsa yang maju dan kokoh.
“Sebagai penerus bangsa tugas kita saat ini adalah mengisi kemerdekaan yang telah diperjuangkan dengan program dan usaha konkrit yaitu program dan usaha untuk memerangi kemiskinan kebodohan dan berbagai permasalahan sosial lainnya yang semuanya bermuara pada satu cita-cita bersama yaitu tercapainya masyarakat adil dan makmur,“tuturnya.
Perayaan hari ulang tahun Republik Indonesia yang ke 78 tahun ini mengusung tema “Terus melaju untuk Indonesia maju”.
Tema ini, imbuh Bupati Juandi, merupakan seruan bagi semua elemen bangsa dan semua warga masyarakat apapun profesinya baik sebagai petani, nelayan, buruh, pengusaha, aparatur negara pelajar dan mahasiswa untuk terus berkarya, berinovasi untuk bergerak maju, bukan dalam kecepatan yang biasa namun lebih cepat dari biasanya. Maka untuk melaju menuju Indonesia maju, dibutuhkan kolaborasi serta persatuan dan kesatuan. Juga dibutuhkan sumber daya manusia yang unggul agar pembangunan melaju lebih cepat.
Untuk itu, beber Bupati Juandi, pemerintah daerah terus berupaya mewujudkannya sebagaimana yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten TTU tahun 2021- 2026 dengan visi “Terwujudnya masyarakat Timor Tengah Utara yang sejahtera, adil, demokratis dan mandiri melalui pemberdayaan potensi sumber daya manusia dan sumber daya alam”. Namun tugas yang besar ini tidak saja menjadi tugas pemerintah namun membutuhkan kerjasama dari semua elemen bangsa.
“Maka pada momentum yang berahmat ini, saya mengajak seluruh warga masyarakat Timor Tengah Utara untuk turut aktif dalam membangun yang dimulai dari lingkungannya. Masyarakat harus ikut peduli dalam kegiatan pembangunan dari hal-hal yang paling sederhana seperti menjaga keamanan di lingkungannya, menjaga kebersihan, menjaga fasilitas umum dan lain sebagainya,“bebernya.
Menurutnya, tidak semua hal menjadi tugas pemerintah semata, tidak semua hal harus menunggu bantuan pemerintah, namun masyarakat harus turut aktif dalam mengatasi persoalan yang ada. Karena “Lebih baik menyalakan pelita di tengah kegelapan daripada mengutuk kegelapan itu sendiri“.
Pemerintah daerah, berkomitmen agar dengan sumber daya yang ada, terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat Timor Tengah Utara. Pada 2 tahun terakhir ini, jelas Bupati Juandi, ada beberapa agenda penting pembangunan Daerah yang telah dilakukan diantaranya yakni, Program Tekun Melayani dan program TERASA (Ternak Sapi).
Dijelaskan, Program Tekun Melayani telah diberikan kepada masyarakat yang berhak dan saat ini terus digenjot pengerjaannya agar semakin banyak rakyat TTU yang dapat tinggal di rumah yang layak huni.
Dalam bidang peternakan bantuan program TERASA (Ternak Sapi), ujar Bupati Juandi, telah diberikan kepada masyarakat yang memenuhi syarat dan tahun ini saya perintahkan untuk dipercepat realisasinya. Perluasan penanaman hijauan Pakan Ternak dengan penanaman lamtoro terlambat juga terus dilakukan.
“Dalam bidang pertanian pemerintah daerah dalam berkolaborasinya dengan pihak Perbankan, telah dan terus menciptakan petani-petani milenial yang memiliki potensi untuk dikembangkan,“ujarnya.
Lanjut Bupati Juandi, berdasarkan data statistik Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebagai indikator kualitas.
Penulis : Lius Salu
Editor : Kristo Ukat
